Senin, 23 Juli 2012

JUAL KERIPIK SIRIH ENAK MENYEHATKAN DAN TANPA BAHAN PENGAWET







asalamu alaikum wr. Wb, saudara2 se- Indonesia....Nich Ane mau nawarin keripik sirih yang enak, sehat dan tanpa bahan pengawet. keripik Sirih mempunyai banyak khasiat, diantaranya dapat mengatasi keputihan, Bronchitis, sariawan, bau mulut, sariawan, ejakulasi dini dan menjadikan gigi lebih kuat...so mau sehat dan enak ya keripik sirih aja... jika saudara-saudari berminat silahkan pesan ma ane di 085789920857....untuk reseller ada harga grosir....





harga : 5000/bungkus (100 Gram)



All About Daun sirih



Daun sirih didapuk sebagai tanaman yang memiliki berbagai macam khasiat sejak dulu. Selain dapat mengatasi bau mulut, sariawan, dan menguatkan gigi, daun sirih juga menahan pendarahan sehingga lazim digunakan sebagai obat mimisan. Di Jawa, daun sirih pun banyak digunakan untuk “menginang” oleh wanita. Namun, seiring berjalannya waktu, semakin jarang wanita yang mengunyah daun sirih sehingga semakin jarang dimanfaatkan.
“Sirih mengandung arecoline di seluruh bagian tanaman yang bermanfaat untuk merangsang saraf pusat dan daya pikir, meningkatkan gerakan peristaltik, dan meredakan dengkuran,” ujar Novita, seperti dilansir dari situs UNY.

Bahkan, dia melanjutkan, daunnya mengandung eugenol yang mampu mencegah ejakulasi dini, membasmi jamur Candida Albicans, bersifat analgesik atau meredakan rasa nyeri, mengandung tannin yang bermanfaat mengurangi sekresi cairan pada vagina, melindungi fungsi hati, dan mencegah diare.

Sementara itu, Urla Tri Wulanzani menambahkan, daun sirih juga kaya bahan kimia. Di antaranya adalah minyak asiri, hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allylprokatekol, karvacrok, eugenol, p-cymene, cineole, caryofelen, kadimen estragol, terpenena, fenil propada, dan tanin.

 
Sumber : www.uny.ac.id



KERIPIK SIRIH ENAK DAN SEHAT


asalamu alaikum wr. Wb, saudara2 se- Indonesia....Nich Ane mau nawarin keripik sirih yang enak, sehat dan tanpa bahan pengawet. keripik Sirih mempunyai banyak khasiat, diantaranya dapat mengatasi keputihan, Bronchitis, sariawan, bau mulut, sariawan, ejakulasi dini dan menjadikan gigi lebih kuat...so mau sehat dan enak ya keripik sirih aja... jika saudara-saudari berminat silahkan pesan ma ane di 085789920857....untuk reseller ada harga grosir....





harga : 5000/bungkus ( 100 Gram)



All About Daun sirih



Daun sirih didapuk sebagai tanaman yang memiliki berbagai macam khasiat sejak dulu. Selain dapat mengatasi bau mulut, sariawan, dan menguatkan gigi, daun sirih juga menahan pendarahan sehingga lazim digunakan sebagai obat mimisan. Di Jawa, daun sirih pun banyak digunakan untuk “menginang” oleh wanita. Namun, seiring berjalannya waktu, semakin jarang wanita yang mengunyah daun sirih sehingga semakin jarang dimanfaatkan.
“Sirih mengandung arecoline di seluruh bagian tanaman yang bermanfaat untuk merangsang saraf pusat dan daya pikir, meningkatkan gerakan peristaltik, dan meredakan dengkuran,” ujar Novita, seperti dilansir dari situs UNY.

Bahkan, dia melanjutkan, daunnya mengandung eugenol yang mampu mencegah ejakulasi dini, membasmi jamur Candida Albicans, bersifat analgesik atau meredakan rasa nyeri, mengandung tannin yang bermanfaat mengurangi sekresi cairan pada vagina, melindungi fungsi hati, dan mencegah diare.

Sementara itu, Urla Tri Wulanzani menambahkan, daun sirih juga kaya bahan kimia. Di antaranya adalah minyak asiri, hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allylprokatekol, karvacrok, eugenol, p-cymene, cineole, caryofelen, kadimen estragol, terpenena, fenil propada, dan tanin.




Sumber : www.uny.ac.id


Kamis, 15 Desember 2011

les private bahasa inggris di Bandar Lampung

Hello Guys!!! 
How are you today? 
Fine? 
Good! 
By the way……
Untuk Anda yang butuh les bahasa Inggris tapi punya waktu terbatas ???

Untuk Anda pengen cas cis cus ngomong Inggris tapi malu karena masih level beginer ???
Untuk Anda punya kesulitan dalam nilai bahasa Inggris ???
Untuk Anda yang memiliki Putra/Putri yang kesulitan dalam pelajaran bahasa Inggris disekolah???
Solusinya Les Private Saja!

Kelebihan les privat dibandingkan les bimbel :

1. Dengan max. 1 pengajar untuk 2 siswa, pengajar lebih mampu mendalami kekurangan dan kelebihan siswa. Sehingga siswa lebih cepat menyerap dan mengerti materi. Bandingkan dengan lembaga bahasa lain, 1 pengajar dengan 4 sampai dengan 10 murid. 
2. Materi disesuaikan dengan kebutuhan siswa, dan tidak terpaku dengan buku. Bandingkan dengan lembaga bahasa lain yang terpaku dengan buku, kadang justru menyulitkan siswa jika kurang mengerti materi.
3. Flexibilitas waktu, bandingkan dengan lembaga bahasa lain yang waktunya tidak flexibel dan justru menyulitkan siswa yang memiliki waktu terbatas.

Anda Berminat??
Call / SMS
Mr. Salim : 085766723777

Sabtu, 08 Januari 2011

Tips to Speak English Fluently

English is one of the most difficult languages in the world. Even native speakers are regularly confounded by rules of grammar and regional dialects. For example, in the United States it would not be unusual for those born and raised in different parts of the country to find it difficult to understand each other because the local cultures use distinct phrases and pronunciations to express themselves. It comes as no surprise, then, to find many people who are in the process of learning English as a second language struggling to speak fluently.

    Conversation

  1. The most important thing an English student can to do improve their speaking ability is to practice. Approaching a native English speaker and attempting to have a conversation with them can be scary for a person who is still in the process of learning the language. You may fear being made fun of or accidentally saying something insulting. It is necessary to overcome this sort of fear if you genuinely want to improve. Look for someone with a friendly, smiling face and simply start by greeting them and asking if they mind helping you practice for a little while.
  2. Listening

  3. Once you have started a conversation with a native speaker, pay attention to their pronunciation. Listen to the order of the words they use when responding. Collect as many useful phrases from each conversation as you can. If you find they are speaking too fast or if you are having difficulty understanding what is being said, ask them to slow down. Many native English speakers will openly admit to speaking at a very rapid rate. No matter what topic the conversation turns to, ask questions. If questions are asked of you do your best to respond quickly, without worrying about the answer being 'right'.
  4. Reading

  5. Many people who are studying English find their reading ability to be much higher than their speaking ability. This is primarily because the reader is able to control the speed of the flow of words, pausing when necessary to process new words or phrases. Choose material that you find interesting and be sure to keep a dictionary nearby. For those who do not enjoy reading, movies in English are widely available. Movies serve a similar purpose as they allow the person watching to gain a feel for the natural tones and flow of a conversation. Like books, movies can be paused, if necessary, while the viewer consults a dictionary.
  6. Thinking

  7. Once you have surrounded yourself with English resources and are using them on a daily basis, you must try to stop thinking in your native tongue. In the early stages of learning English, people think of what they want to say in their first language, translate the thought into English and then speak. This is time consuming, mentally exhausting, and frequently incorrect. With practice, many responses will become automatic, such as saying, "I'm fine, thank you," in response to the common question, "How are you today?" 

Rabu, 24 Maret 2010

BERSEGERA MENUJU KEBAIKAN

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa (Ali Imran: 133)

Di dalam Al-Qur’an, Allah selalu menggunakan bahasa yang menggugah agar manusia jangan berlambat-lambat melainkan bersegera menuju kebaikan. Kata wa saari’uu pada ayat di atas adalah salah satu contoh. Dalam surat Al-Baqarah: 148 ada contoh yang lain lagi, Allah berfirman: fastabiqul khairaat (maka berlombalah kalian dalam kebaikan). Antara kata wa saari’uu dan fastabiquu sekalipun intinya sama, yaitu bersegera dan bergegas menuju suatu tujuan, tetapi masing-masing mempunyai makna khusus: Dalam kata wa saari’uu yang ditekankan adalah kesegeraan bergerak, tanpa sedikit pun ragu, dan tanpa bertele-tele memikirkan sesuatu di luar itu, sehingga membuatnya tidak maksimal. Begitu ada panggilan shalat misalnya, ia segera bangkit meninggalkan segala pekerjaan apapun pentingnya pekerjaan itu, karena ia tahu bahwa tidak ada pekerjaan yang lebih penting dari pada shalat. Adapun kata fastabiquu lebih kepada perintah berlomba jangan sampai keduluan yang lain. Di sini terkesan ada banyak orang yang masing-masing bergerak cepat dan bersegera untuk mencapai tujuan tertentu. Salah satu contoh, ketika menggambarkan bagaimana Nabi Yusuf as. dan wanita yang menggodanya sama berlomba menuju pintu Allah berfirman, “Wastabaqaal baab (dan keduanya berlomba-lomba menuju pintu) (Yusuf: 25). Dalam perlombaan ada tenaga ekstra yang digunakan, segala kemampuan dikerahkan sehingga cita-cita yang diinginkan bisa diraih.

Selain istilah wa saa ri’uu dan fastabquu dalam surat Al-Hadid ayat 21 Allah menggunakan istilah saabiquu, ini pengertiannya lebih dahsyat lagi. Sebab dalam kata saabiquu terkandung makna bukan hanya bersegera atau berlomba, melainkan lebih dari itu kalahkan yang lain. Dalam hal ini seorang hamba tidak hanya diajak untuk sekadar bekerja keras, melainkan juga berkualitas. Sebab jika hanya bersegera dan berlomba tetapi tidak bisa mengalahkan yang lain secara kualitas, usaha tersebut bisa dikatakan tidak efektif. Simaklah firman Allah mengenai makna saabiquu tersebut, “Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar”.

Penting untuk dicatat bahwa Al-Qur’an telah begitu dalam menggugah agar umat Islam tidak menjadi umat yang berleha-leha. Melainkan umat pionir dalam segala kebaikan. Tidak ada rumus istirahat dalam Al-Qur’an, maka begitu seseorang mengaku sebagai hamba Allah di saat yang sama segera bergerak melakukan segala kebaikan yang tak terhingga luasnya: dari sejak bangun tidur sampai tidur kembali, dan dari urusan masuk kamar mandi sampai urusan kenegaraan. Semua dalam Islam ada aturannya, yang jika itu semua diikuti dengan niat ketaatan kepada Allah, akan menjadi potensi kebaikan yang luar biasa pahalanya.

Lebih jauh, mengapa Allah menggunakan istilah yang begitu menekankan keharusan untuk bersegera dalam kebaikan? Pertama, bahwa melakukan dan menyebarkan kebaikan (al-khairaat) adalah tugas pokok setiap insan. Tanpa kebaikan Allah manusia di muka bumi ini bisa dipastikan telah musnah sejak ratusan tahun yang silam. Dalam surat Abasa 80/20 Allah berfirman, “Tsummas sabiila yassarah” (Kemudian Dia memudahkan jalannya). Maksudnya Allah permudah segala yang menjadi kebutuhan manusia baik secara fisik maupun secara rohani. Dari segi kebutuhan fisik Allah turunkan hujan dari langit dan pancarkan air dari bumi dengannya manusia, Allah tumbuhkan pohonan yang berbuah dengannya manusia bisa makan dan lain sebagainya. Adapun dari segi kebutuhan rohani Allah utus nabi-nabi yang mengajarkan al kitab, lalu kepada nabi terakhir Muhammad saw. Allah turunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia. Maka tidak ada alasan bagi manusia untuk tidak berbuat baik. Kedua, bahwa usia manusia terbatas, dan tidak ada seorang pun tahu kapan ia akan meninggal dunia. Allah berfirman, “Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukannya” (Al-A’raaf: 34). Karena itu seorang hamba hendaknya segera melakukan kebaikan. Jika tidak, ia akan menjadi orang yang paling sengsara tidak hanya di dunia melainkan lebih dari itu di akhirat.

Pada ayat di atas Allah berfirman, “wa saari’uu ilaa maghfiratin mirrabbikum” lalu dalam surat Al hadid: saabiquu ilaa maghfiratin mirrabbikum sementara dalam surat Al-Baqarah, “fastabiqul khairaat.” Apa beda antara maghfirah (ampunan) dan al khiraat (kebaikan)? Imam An-Nawawi dalam bukunya Riyadhus Shaalihiin h.58-61 menyebutkan beberapa hadits untuk menerangkan makna bergegas meraih ampunan dan melakukan kebaikan:

Pertama, dari Abu Hurairah ra. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, “Bersegeralah kamu sekalian untuk melakukan amal-amal yang shalih, karena akan terjadi suatu bencana yang menyerupai malam yang gelap gulita dimana ada seseorang pada waktu pagi ia beriman tapi pada waktu sore ia kafir, pada waktu sore ia beriman tapi pada waktu pagi ia kafir, ia rela menukar agamanya dengan sedikit keuntungan dunia. (H.R. Muslim)

Kedua, dari Abu Sirwa’ah ‘Ukbah bin Al-Harist ra. Berkata, “Saya shalat Ashar di belakang Nabi saw. di Madinah setelah salam beliau terus cepat-cepat bangkit melangkahi leher barisan para sahabat menuju kamar salah satu istrinya. Para sahabat terkejut atas ketergesaannya itu kemudian beliau keluar dan melihat para sahabat terkejut atas ketergesaannya itu beliau bersabda, “Aku ingat sepotong emas dan aku tidak ingin terganggu karenanya maka aku menyuruh untuk membagikannya.” (H.R. Bukhari)

Ketiga, dari Jabir ra. mengatakan bahwa pada perang Uhud ada seseorang bertanya kepada Nabi saw, “Apakah tuan tahu, seandainya saya terbunuh maka di manakah tempat saya? Beliau menjawab, “Si dalam surga. Kemudian orang itu melemparkan biji-biji korma yang ada di tangannya lantas maju perang sehingga ia mati terbunuh. (H.R. Bukhari-Muslim)

Keempat, dari Abu Hurairah ra. mengatakan bahwa ada seseorang datang kepada Nabi saw. dan bertanya, “Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang paling besar pahalanya? Beliau menjawab, “Yaitu kamu sedekah sedangkan kamu masih sehat, suka harta, takut miskin dan masih ingin kaya. Dan janganlah kamu menunda-nunda sehingga bila nyawa sudah sampai di tenggorokan (sekarat) maka kamu baru berkata: untuk fulan sekian dan untuk fulan sekian, padahal harta itu sudah menjadi hak si fulan (ahli waris) (H.R. Bukhari dan Muslim).

Kelima, dari Anas ra. bahwasanya Rasulullah saw. pada perang Uhud mengambil pedang seraya bersabda: siapakah yang mau menerima pedang ini? Maka setiap orang mengulurkan tangannya sambil berkata: saya, saya. Beliau bersabda lagi, “Siapa yang mau mengambilnya dengan penuh tanggung jawab? Maka semua orang terdiam, kemudian Abu Dujanah ra. berkata: saya akan menerimanya dengan penuh tanggung jawab. Maka pedang itu diberikan kepada Abu Dujanah kemudian ia mempergunakannya untuk memenggal leher orang-orang musyrik. (H.R. Muslim)

Keenam, dari Zubair bin ‘Adi berkata: kami datang kepada Anas ra. dan mengadukan masalah penderitaan yang kami hadapi atas kekejaman Al-Hajjaj, kemudian Anas menjawab: sabarlah kamu sekalian, sesungguhnya nanti akan datang suatu masa dimana penderitaan lebih berat lagi, sehingga kamu sekalian bertemu dengan Tuhanmu (mati), saya mendengar itu dari Nabi saw. (H.R. Bukhari)

Ketujuh, dari Abu Hurairah ra. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, “Bersegeralah kamu sekalian untuk beramal sebelum datangnya tujuh hal: apakah yang kamu nantikan kecuali kemiskinan yang dapat melupakan, kekayaan yang dapat menimbulkan kesombongan, sakit yang dapat mengendorkan, tua renta yang dapat melemahkan, mati yang dapat menyudahkan segalanya atau menunggu datangnya Dajjal padahal ia sejelek-jelek yang ditunggu, atau menunggu datangnya hari kiamat padahal kiamat adalah suatu yang sangat berat dan menakutkan. (H.R. Tirmidzi)

Kedelapan, dari Abu Hurairah ra. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, “Saya akan benar-benar menyerahkan panji ini kepada seseorang yang mencintai Allah dan rasul-Nya, dimana Allah akan mengaruniakan kemenangan kepadanya. Umar ra berkata, “Saya tidak ingin memegang pimpinan kecuali pada hari ini, maka saya menunjukkan diri dengan harapan dipanggil oleh Nabi saw. untuk memimpinnya. Tetapi Rasulullah memanggil Ali bin Abu Thalib dan menyerahkan panji itu kepadanya seraya bersabda, “Majulah ke depan dan janganlah kamu menoleh ke belakang sebelum Allah memberi kemenangan kepadamu. Kemudian Ali melangkah beberapa langkah lantas berhenti tetapi tidak menoleh ke belakang dan berteriak: wahai Rasulullah, kepada siapakah saya harus berperang?” Beliau menjawab, “Perangilah mereka sehingga mereka menyaksikan bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwasanya Muhammad adalah utusan Allah. apabila mereka telah menyaksikan yang demikian itu maka kamu tidak boleh lagi memerangi mereka baik darah maupun harta bendanya kecuali dengan haknya, adapun masalah perhitungan mereka adalah terserah Allah. (H.R. Muslim)

Sumber : http://www.dakwatuna.com/2007/bersegera-munuju-kebaikan/

Kilau Muslima Sejati Menerangi Dunia


Catatan Muslimah Barat yg kagum dengan Muslimah Arab , "Mereka membombardir kami, rakyat Amerika dari Hollywood dan bukan dari jet buatan Amerika. Mereka juga ingin membombardir kalian dengan cara yang sama, setelah mereka menghancurkan infrastruktur negara kalian. Aku tidak ingin ini terjadi pada kalian. Kalian akan direndahkan seperti yang kami alami. Kalian dapat menghinda dari bombardir semacam itu jika kalian mau mendengarkan sebagian dari kami yang telah menjadi korban seirus dari pengaruh jahat mereka. Apa yang kalian lihat dan keluar dari Hollywood adalah sebuah paket kebohongan dan penyimpangan realitas. Hollywood menampilkan seks bebas sebagai sebuah bentuk rekreasi yang tidak berbahaya karena tujuan mereka sebenarnya adalah menghancurkan nilai-nilai moral di masyarakat melalui program-program beracun mereka. Aku mohon kalian untuk tidak minum racun mereka. Karena begitu kalian mengkonsumsi racun-racun itu, tidak ada obat penawarnya. Kalian mungkin bisa sembuh sebagian, tapi kalian tidak akan pernah menjadi orang yang sama. Jadi, lebih baik kalian menghindarinya sama sekali daripada nanti harus menyembuhkan kerusakan yang diakibatkan oleh racun-racun itu.

Mereka akan menggoda kalian dengan film dan video-video musik yang merangsang, memberi gambaran palsu bahwa kaum perempuan di AS senang, puas dan bangga berpakaian seperti pelacur serta nyaman hidup tanpa keluarga. Percayalah, sebagian besar dari kami tidak bahagia. Jutaan kaum perempuan Barat bergantung pada obat-obatan anti-depresi, membenci pekerjaan mereka dan menangis sepanjang malam karena perilaku kaum lelaki yang mengungkapkan cinta, tapi kemudian dengan rakus memanfaatkan mereka lalu pergi begitu saja. Orang-orang seperti di Hollywood hanya ingin menghancurkan keluarga dan meyakinkan kaum perempuan agar mau tidak punya banyak anak. Mereka mempengaruhi dengan cara menampilkan perkawinan sebagai bentuk perbudakan, menjadi seorang ibu adalah sebuah kutukan, menjalani kehidupan yang fitri dan sederhana adalah sesuatu yang usang. Orang-orang seperti itu menginginkan kalian merendahkan diri kalian sendiri dan kehilangan imam. Ibarat ular yang menggoda Adam dan Hawa agar memakan buah terlarang. Mereka tidak menggigit tapi mempengaruhi pikiran kalian.

Aku melihat para Muslimah seperti batu permata yang berharga, emas murni dan mutiara yang tak ternilai harganya. Alkitab juga sebenarnya mengajarkan agar kaum perempuan menjaga kesuciannya, tapi banyak kaum perempuan di Barat yang telah tertipu. Model pakaian yang dibuat para perancang Barat dibuat untuk mencoba meyakinkan kalian bahwa asset kalian yang paling berharga adalah seksualitas. Tapi gaun dan kerudung yang dikenakan para perempuan Muslim lebih "seksi" daripada model pakaian Barat, karena busana itu menyelubungi kalian sehingga terlihat seperti sebuah "misteri" dan menunjukkan harga diri serta kepercayaan diri para muslimah. Seksualiatas seorang perempuan harus dijaga dari mata orang-orang yang tidak layak, karena hal itu hanya akan diberikan pada laki-laki yang mencintai dan menghormati perempuan, dan cukup pantas untuk menikah dengan kalian. Dan karena lelaki di kalangan Muslim adalah lelaki yang bersikap jantan, mereka berhak mendapatkan yang terbaik dari kaum perempuannya. Tidak seperti lelaki kami di Barat, mereka tidak kenal nilai sebuah mutiara yang berharga, mereka lebih memilih kilau berlian imitasi sebagai gantinya dan pada akhirnya bertujuan untuk membuangnya juga.

Modal yang paling berharga dari para muslimah adalah kecantikan batin kalian, keluguan dan segala sesuatu yang membentuk diri kalian. Tapi saya perhatian banyak juga muslimah yang mencoba mendobrak batas dan berusaha menjadi seperti kaum perempuan di Barat, meski mereka mengenakan kerudung. Mengapa kalian ingin meniru perempuan-perempuan yang telah menyesal atau akan menyesal, yang telah kehilangan hal-hal paling berharga dalam hidupnya? Tidak ada kompensasi atas kehilangan itu. Perempuan-perempuan Muslim adalah berlian tanpa cacat. Jangan biarkan hal demikian menipu kalian, untuk menjadi berlian imitasi. Karena semua yang kalian lihat di majalah mode dan televisi Barat adalah dusta, perangkap setan, emas palsu.

Kami Butuh Kalian, Wahai Para Muslimah !

Aku akan memberitahukan sebuah rahasia kecil, sekiranya kalian masih penasaran; bahwa seks sebelum menikah sama sekali tidak ada hebatnya. Kami menyerahkan tubuh kami pada orang kami cintai, percaya bahwa itu adalah cara untuk membuat orang itu mencintai kami dan akan menikah dengan kami, seperti yang sering kalian lihat di televisi. Tapi sesungguhnya hal itu sangat tidak menyenangkan, karena tidak ada jaminan akan adanya perkawinan atau orang itu akan selalu bersama kita. Itu adalah sebuah Ironi! Sampah dan hanya akan membuat kita menyesal. Karena hanya perempuan yang mampu memahami hati perempuan. Sesungguhnya perempuan dimana saja sama, tidak peduli apa latar belakang ras, kebangsaan atau agamanya. Perasaan seorang perempuan dimana-mana sama. Ingin memiliki sebuah keluarga dan memberikan kenyamanan serta kekuatan pada orang-orang yang mereka cintai. Tapi kami, perempuan Amerika, sudah tertipu dan percaya bahwa kebahagiaan itu ketika kami memiliki karir dalam pekerjaan, memiliki rumah sendiri dan hidup sendirian, bebas bercinta dengan siapa saja yang disukai. Sejatinya, itu bukanlah kebebasan, bukan cinta. Hanya dalam sebuah ikatan perkawinan yang bahagialah, hati dan tubuh seorang perempuan merasa aman untuk mencintai.

Dosa tidak akan memberikan kenikmatan, tapi akan selalu menipu kalian. Meski saya sudah memulihkan kehormatan saya, tetap tidak tidak tergantikan seperti kehormatan saya semula. Kami, perempuan di Barat telah dicuci otak dan masuk dalam pemikiran bahwa kalian, perempuan Muslim adalah kaum perempuan yang tertindas. Padahal kamilah yang benar-benar tertindas, menjadi budak mode yang merendahkan diri kami, terlalu resah dengan berat badan kami, mengemis cinta dari orang-orang yang tidak bersikap dewasa. Jauh di dalam lubuk hati kami, kami sadar telah tertipu dan diam-diam kami mengagumi para perempuan Muslim meski sebagaian dari kami tidak mau mengakuinya. Tolong, jangan memandang rendah kami atau berpikir bahwa kami menyukai semua itu. Karena hal itu tidak sepenuhnya kesalahan kami. Sebagian besar anak-anak di Barat, hidup tanpa orang tua atau hanya satu punya orang tua saja ketika mereka masih membutuhkan bimbingan dan kasih sayang. Keuarga-keluarga di Barat banyak yang hancur dan kalian tahu siapa dibalik semua kehancuran ini. Oleh sebab itu, jangan sampai tertipu saudari muslimahku, jangan biarkan budaya semacam itu mempengaruhi kalian. Tetaplah menjaga kesucian dan kemurnian. Kami kaum perempuan Kristiani perlu melihat bagaimana kehidupan seorang perempuan seharusnya. Kami membutuhkan kalian, para Muslimah, sebagai contoh bagi kehidupan kami, karena kami telah tersesat. Berpegang teguhlah pada kemurnian kalian sebagai Muslimah dan berhati-hatilah !.